Alat Pengukur Kualitas Air

Alat Ukur Kualitas Air - Wajib Dimiliki untuk Deteksi Air Tercemar!

Air merupakan sumber daya vital bagi kehidupan manusia, makhluk hidup, dan berbagai sektor industri. Namun, tidak semua air yang tampak bersih layak untuk dikonsumsi atau digunakan dalam proses produksi. Kontaminan seperti logam berat, bahan organik, klorin, hingga mikroorganisme bisa tersembunyi di balik kejernihan visual. Oleh karena itu, alat ukur kualitas air menjadi kebutuhan mutlak untuk memastikan bahwa air memenuhi standar keamanan dan kelayakan.

Pengertian Alat Ukur Kualitas Air

Alat ukur kualitas air adalah perangkat yang digunakan untuk menganalisis sifat fisik, kimia, maupun biologis dari air. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa air yang diuji memenuhi standar kualitas tertentu sesuai dengan peruntukannya, seperti air minum, air proses industri, atau air limbah.

Beberapa parameter penting yang diukur meliputi:

• pH (derajat keasaman)

• Kekeruhan (turbidity)

• Kadar oksigen terlarut (DO)

• Kadar klorin (residual chlorine)

• COD (Chemical Oxygen Demand)

• TDS (Total Dissolved Solids)

• Amonia, nitrat, dan nitrit

• Logam berat seperti besi, mangan, arsenik

Jenis-Jenis Parameter Air yang Diukur

Untuk memahami pentingnya alat ukur kualitas air, berikut ini adalah beberapa parameter utama yang biasa diuji:

1. pH (Power of Hydrogen)

Menunjukkan tingkat keasaman atau kebasaan air. Nilai pH ideal untuk air minum adalah 6.5 – 8.5. Nilai yang terlalu rendah atau tinggi dapat menyebabkan korosi atau bersifat toksik.

2. Turbidity (Kekeruhan)

Diukur dengan turbidimeter, menunjukkan sejauh mana air mengandung partikel tersuspensi. Air yang keruh tidak hanya tidak sedap dipandang, tapi juga berpotensi mengandung patogen.

3. DO (Dissolved Oxygen)

Merupakan indikator penting bagi kehidupan akuatik. Semakin tinggi DO, semakin baik kualitas air untuk ikan dan organisme air lainnya.

4. COD (Chemical Oxygen Demand)

Menunjukkan jumlah oksigen yang dibutuhkan untuk menguraikan bahan organik. Semakin tinggi COD, semakin tercemar air tersebut.

5. Klorin Bebas

Digunakan dalam proses desinfeksi air. Pengukuran klorin bebas penting agar kadarnya tidak terlalu tinggi atau rendah demi keamanan.

6. TDS (Total Dissolved Solids)

Mengukur total zat padat terlarut dalam air. TDS tinggi dapat memengaruhi rasa, bau, dan daya hantar listrik air.

Info kontak Distributor Hach 0813-3535-3290

Produk Hach untuk Pengujian Air

Hach menyediakan berbagai alat uji kualitas air mulai dari alat portabel hingga sistem laboratorium otomatis. Berikut adalah beberapa alat unggulannya:

1. Hach DR900 Colorimeter

• Alat portabel untuk pengukuran parameter seperti klorin, besi, mangan, dan lainnya.

• Tahan banting, dilengkapi dengan menu intuitif dan tahan cuaca ekstrem.

• Cocok digunakan di lapangan.

2. Hach HQ Series Meters

• Multiparameter portable meter untuk pH, DO, dan konduktivitas.

• Dapat dikoneksikan ke probe pintar IntelliCAL.

• Dilengkapi dengan tampilan digital yang memudahkan analisis data.

3. Hach DR3900 / DR6000 Spectrophotometer

• Untuk pengujian laboratorium dengan ratusan metode terintegrasi.

• Memiliki akurasi tinggi, ideal untuk uji parameter kimia kompleks.

• Terintegrasi dengan sistem LIMS (Laboratory Information Management System).

4. Reagen Hach (Powder Pillows, Liquid Reagents)

• Reagen siap pakai untuk berbagai parameter air.

• Dikemas dalam dosis presisi untuk akurasi maksimal.

Keunggulan Alat Ukur Air Hach

Mengapa memilih alat dari Hach? Berikut beberapa alasannya:

• ✅ Akurasi Tinggi – Menghasilkan data yang dapat diandalkan untuk pengambilan keputusan.

• ✅ Tersertifikasi – Produk sesuai dengan standar ISO, EPA, dan SNI.

• ✅ Mudah Digunakan – Dirancang dengan antarmuka pengguna yang ramah.

• ✅ Tahan Lapangan – Beberapa alat memiliki rating IP67, tahan air dan benturan.

• ✅ Beragam Pilihan Metode – Mencakup metode analisis spektrofotometri, elektrokimia, hingga turbidimetri.

• ✅ Dukungan Kalibrasi & Troubleshooting – Disertai panduan kalibrasi dan servis teknis.

Pengaplikasian di Berbagai Sektor

Alat ukur kualitas air dari Hach digunakan di banyak sektor, antara lain:

1. Industri Air Minum

• Memastikan air memenuhi standar layak minum sebelum distribusi.

2. Pengolahan Air Limbah

• Mengontrol parameter COD, pH, dan amonia sebelum dibuang ke lingkungan.

3. Laboratorium Lingkungan

• Menganalisis sampel dari sungai, danau, dan perairan lainnya untuk pelaporan berkala.

4. Industri Farmasi & Makanan

• Menjaga kualitas air proses produksi agar tidak mencemari produk.

5. Perikanan & Akuakultur

• Mengontrol kadar DO, pH, dan nitrat demi kesehatan ikan.

Tips Perawatan & Troubleshooting

Agar alat tetap optimal dan hasil uji akurat, lakukan perawatan berkala:

• ✅ Kalibrasi rutin sesuai panduan pabrik.

• ✅ Bersihkan sensor dan probe setelah penggunaan.

• ✅ Gunakan reagen sebelum masa kedaluwarsa.

• ✅ Simpan alat di tempat kering, hindari sinar matahari langsung.

• ✅ Update firmware jika tersedia.

Jika alat mengalami error atau hasil tidak konsisten, segera lakukan:

• Reset alat

• Periksa baterai atau konektor kabel

• Ganti probe atau sensor jika perlu

Kesimpulan

Menjaga kualitas air bukan hanya tentang memastikan air tampak jernih, tapi juga memahami komposisi kimia dan biologisnya. Di sinilah pentingnya alat ukur kualitas air, yang dapat memberikan data objektif tentang berbagai parameter penting seperti pH, COD, klorin, dan lainnya.

Hach hadir sebagai solusi terpercaya dengan beragam alat yang telah terbukti di banyak sektor. Mulai dari alat portabel hingga sistem spektrofotometer canggih, Hach mendukung kebutuhan Anda dalam memastikan kualitas air yang aman, bersih, dan sesuai standar.

❱❱ Hubungi Sekarang untuk Pemesanan!

Butuh informasi lebih lanjut atau ingin melakukan pemesanan?

0813-3535-3290  
Kunjungi situs resmi kami di: hachdistributor.com  
Tersedia pengiriman ke seluruh Indonesia.