analisis kualitas air, Parameter kualitas air mencakup pH, suhu, DO, konduktivitas, TDS, kekeruhan, nitrat, fosfat, dan logam berat.
Analisis kualitas air, adalah proses ilmiah untuk mengukur parameter-parameter tertentu dalam air guna menentukan tingkat kebersihan, keamanan, dan kelayakan air tersebut untuk tujuan tertentu. Proses ini biasanya dilakukan di laboratorium menggunakan instrumen pengujian modern atau langsung di lapangan dengan perangkat portable.
Berikut adalah contoh spesifikasi alat analisis kualitas air yang umum digunakan:
Jenis Alat: Spektrofotometer, Turbidimeter, Multi Parameter Meter
Parameter yang Diukur: pH, DO, TSS, TDS, Turbidity, Nitrat, Amonia, Fosfat, COD, BOD
Akurasi: ±0.01 untuk pH, ±0.1 NTU untuk kekeruhan
Mode Penggunaan: Portable dan benchtop
Kapasitas Penyimpanan Data: Hingga 5000 hasil pengukuran
Konektivitas: USB, Bluetooth, dan SD card
Kebutuhan Kalibrasi: Harian, mingguan, atau sesuai SOP
Spesifikasi ini memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan pemilihan alat sesuai dengan tujuan pengujian dan kondisi lapangan.
Suhu: Mempengaruhi kelarutan oksigen dan aktivitas mikroorganisme.
Kekeruhan (Turbidity): Mengukur kejernihan air, biasanya dinyatakan dalam NTU (Nephelometric Turbidity Units).
Warna dan Bau: Indikator awal kontaminasi organik atau anorganik.
pH: Mengukur tingkat keasaman atau kebasaan air.
TDS (Total Dissolved Solids): Menunjukkan jumlah zat padat terlarut.
DO (Dissolved Oxygen): Mengindikasikan kemampuan air menopang kehidupan akuatik.
COD (Chemical Oxygen Demand) dan BOD (Biochemical Oxygen Demand): Menunjukkan tingkat pencemaran organik.
Coliform: Indikator adanya kontaminasi tinja.
E. coli: Bakteri patogen yang mengindikasikan risiko penyakit bawaan air.
Terdapat dua metode utama:
Digunakan untuk parameter dasar seperti kadar klorida atau alkalinitas. Cocok untuk laboratorium kecil.
Menggunakan sinar cahaya dan panjang gelombang untuk mendeteksi konsentrasi zat tertentu. Digunakan dalam pengujian nitrat, amonia, fosfat, dan logam berat.
Berikut beberapa contoh alat modern yang sering digunakan:
Dapat menganalisis lebih dari 220 parameter
Ringan dan tahan kondisi lingkungan keras
Ideal untuk pengujian lapangan
Mengukur kekeruhan secara akurat
Kalibrasi cepat dengan standar formazin
Memiliki log data dan penyimpanan otomatis
Mengukur pH, DO, konduktivitas, ORP dalam satu alat
Dilengkapi sensor intelijen dan fitur kalibrasi otomatis
Akurasi Tinggi
Alat-alat digital mampu mengurangi kesalahan manusia dan menghasilkan hasil yang dapat direproduksi.
Mobilitas Tinggi
Teknologi portable memungkinkan pengujian langsung di lapangan tanpa membawa sampel ke laboratorium.
Cepat dan Efisien
Pengukuran parameter utama bisa dilakukan dalam hitungan menit.
Data Terekam Otomatis
Semua hasil dapat tersimpan secara digital dan ditransfer ke komputer untuk dokumentasi.
Industri: Untuk memantau air proses, air limbah, dan air pendingin.
Instalasi Pengolahan Air Bersih (IPA): Memastikan kualitas air memenuhi standar distribusi.
Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL): Menentukan efektivitas sistem pengolahan sebelum dibuang ke lingkungan.
Pertanian dan Perikanan: Menjamin air irigasi dan tambak tidak tercemar bahan berbahaya.
Kesehatan Lingkungan: Deteksi awal pencemaran di sungai, danau, dan air tanah.
Analisis kualitas air mengacu pada standar sebagai berikut:
Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 492 Tahun 2010
SNI (Standar Nasional Indonesia)
WHO Guidelines for Drinking-water Quality
US EPA Water Quality Standards
Mengikuti standar ini sangat penting untuk memastikan hasil pengujian dapat diterima secara legal dan ilmiah.
Kontaminasi Silang: Dapat menyebabkan hasil pengukuran tidak akurat.
Kebutuhan Kalibrasi Rutin: Alat analisis harus dikalibrasi secara berkala.
Sumber Daya Manusia Terlatih: Diperlukan pemahaman teknis untuk mengoperasikan dan menginterpretasi hasil.
Biaya Operasional: Beberapa metode memerlukan reagen khusus dan peralatan mahal.
Gunakan standar reagen yang tersertifikasi.
Bersihkan sensor secara berkala dengan larutan non-abrasif.
Kalibrasi sesuai instruksi manual pabrikan.
Simpan alat di tempat kering dan terlindung dari suhu ekstrem.
Analisis kualitas air bukan sekadar kegiatan teknis, tetapi bagian dari upaya menjaga kesehatan masyarakat, keberlanjutan lingkungan, dan efisiensi industri. Dengan kemajuan teknologi analitik seperti spektrofotometer portable dan turbidimeter digital, proses pemantauan kualitas air kini menjadi lebih praktis, akurat, dan cepat. Penggunaan alat yang tepat, disertai pemahaman metodologi yang baik, sangat menentukan keberhasilan proses analisis ini.
Butuh informasi lebih lanjut atau ingin melakukan pemesanan?
0813-3535-3290
Kunjungi situs resmi kami di: hachdistributor.com
Tersedia pengiriman ke seluruh Indonesia.