Cara Mempertahankan Kualitas Air

Cara Mempertahankan Kualitas Air: Panduan Lengkap untuk Lingkungan dan Industri

Cara Mempertahankan Kualitas Air, Kualitas air adalah ukuran dari kondisi air berdasarkan parameter kimia, fisika, dan biologi yang menentukan kelayakan air tersebut untuk dikonsumsi, digunakan dalam industri, atau dikembalikan ke lingkungan.

Parameter Umum Kualitas Air:

• pH: derajat keasaman air

• TDS: total zat terlarut

• DO: oksigen terlarut

• BOD & COD: jumlah zat organik dalam air

• Kekeruhan (turbidity)

• Klorin, Nitrat, Fosfat, Amonia, Logam Berat

Mengapa Menjaga Kualitas Air Itu Penting?

1. Kesehatan Manusia

Air yang tercemar dapat menyebabkan penyakit seperti diare, kolera, hingga kanker karena zat kimia berbahaya.

2. Lingkungan

Kualitas air yang buruk menyebabkan kerusakan ekosistem sungai dan danau, memusnahkan flora dan fauna air.

3. Industri

Kualitas air berpengaruh terhadap hasil produksi, efisiensi mesin, dan kepatuhan terhadap regulasi.

4. Pemerintah dan Regulasi

Setiap negara memiliki batas maksimum kandungan zat tertentu dalam air. Pelanggaran bisa menyebabkan sanksi berat.

Penyebab Menurunnya Kualitas Air

Cara Mempertahankan Kualitas Air

1. Pemantauan Parameter Air Secara Rutin

Menggunakan alat ukur air modern untuk mengontrol kualitas air sangat efektif.

Alat yang direkomendasikan:

• pH Meter – mengukur keasaman air

• DO Meter – mendeteksi kandungan oksigen terlarut

• Turbidimeter – mengukur kekeruhan air (contoh: Hach 2100Q)

• Colorimeter dan Spektrofotometer – menganalisis kandungan klorin, COD, BOD, nitrat, amonia

Rekomendasi:
Gunakan alat Hach dan reagen siap pakai yang tersertifikasi untuk hasil akurat dan mudah digunakan.

2. Pengolahan Air Sesuai Kebutuhan

Bergantung pada tujuan air (minum, limbah, proses industri), metode pengolahan harus disesuaikan.

Info kontak Distributor Hach 0813-3535-3290  
 

Metode Pengolahan:

• Filtrasi Pasir dan Karbon Aktif – menyaring kotoran, bau, dan warna

• Disinfeksi UV dan Klorin – membunuh mikroorganisme patogen

• Reverse Osmosis (RO) – menyaring ion, logam berat, dan partikel kecil

• Pengolahan Biologis – mengandalkan bakteri untuk mengurai bahan organik

• Dosing Chemical – injeksi kimia seperti tawas, PAC, kaporit, dll.

3. Manajemen Limbah yang Baik

Air bekas industri dan domestik harus diproses terlebih dahulu sebelum dibuang.

• WWTP (Waste Water Treatment Plant) wajib dimiliki oleh industri

• Gunakan bakteri pengurai limbah cair untuk menurunkan BOD & COD

• Pantau saluran drainase dan sedimentasi secara berkala

4. Edukasi dan Keterlibatan Masyarakat

Masyarakat perlu diberi pemahaman agar tidak membuang limbah ke sungai, hemat air, dan rutin memeriksa air sumur pribadi.

• Kampanye kebersihan sungai

• Sekolah Adiwiyata dengan kurikulum lingkungan

• Program air bersih desa

5. Implementasi Sistem Otomatis dan Digital

Untuk perusahaan atau pemerintah kota, pemantauan otomatis membantu efisiensi dan akurasi.

Sistem Otomatis:

• SCADA Monitoring

• Claros Water Intelligence System (Hach)

• Sensor Online (pH, ORP, TSS, COD)

Produk Pendukung untuk Menjaga Kualitas Air

a. Alat Ukur Hach

b. Reagen Hach Chemical

• TNTplus COD

• Powder Pillows untuk klorin bebas/total

• Reagen amonia, nitrat, fosfat, logam berat

• Larutan kalibrasi pH dan konduktivitas

Kelebihan:
✅ Sertifikasi EPA/ISO
✅ Akurat dan siap pakai
✅ Kompatibel dengan alat Hach

Contoh Penerapan di Lapangan

PDAM Kota

Melakukan pengujian harian pH, kekeruhan, dan sisa klorin untuk memastikan air layak minum.

Pabrik Tekstil

Menggunakan clarifier dan reagen Hach untuk menurunkan zat warna dan COD sebelum limbah dibuang.

Hotel dan Resort

Menggunakan turbidimeter dan colorimeter untuk memastikan air kolam tetap jernih dan aman.

Tips Praktis Menjaga Kualitas Air

• Jangan buang minyak goreng ke saluran air

• Gunakan deterjen ramah lingkungan

• Pasang filter air rumah tangga

• Laporkan pencemaran ke dinas lingkungan

• Gunakan alat ukur portabel untuk memantau air sumur

Keuntungan Jangka Panjang

✅ Meningkatkan kesehatan masyarakat
✅ Menghemat biaya pengolahan air
✅ Menghindari denda atau tuntutan hukum
✅ Menjaga reputasi industri dan pariwisata
✅ Melestarikan ekosistem dan keanekaragaman hayati

Kesimpulan

Menjaga kualitas air adalah tanggung jawab bersama yang membutuhkan upaya terukur, teknologi yang tepat, serta edukasi berkelanjutan. Cara mempertahankan kualitas air bukan sekadar tentang pengolahan, tetapi juga tentang pencegahan, pemantauan, dan perencanaan jangka panjang. Dengan dukungan teknologi seperti alat ukur dan reagen Hach, serta komitmen dari masyarakat dan industri, kualitas air dapat dijaga untuk keberlangsungan hidup dan lingkungan.

❱❱ Hubungi Sekarang untuk Pemesanan!

Butuh informasi lebih lanjut atau ingin melakukan pemesanan?

0813-3535-3290  
Kunjungi situs resmi kami di: hachdistributor.com  
Tersedia pengiriman ke seluruh Indonesia.